Kegiatan

Diskusi Kelompok Terarah sebagai bagian dari metode pengumpulan data primer di Solo
FGD at four clusters: Log Yard, Sawmill, SME'S, and Exporter in Solo
2019-10-08     Studi, Kajian, Diskusi dan Penelitian

Resto Gula Kelapa – Solo, 8/10/19. Focussed Group Discussion (FGD) atau Diskusi Kelompok Terarah sebagai bagian dari metode pengumpulan data primer di Solo berjalan cukup lancer dan partisipasi peserta cukup tinggi. Sebagian besarpeserta yang hadir adalah pemilik dan manajer perusahaan sehingga cukup valid mewakili suara perusahaan.

FGD diawali dengan pemaparan maksud dan tujuan projek yaitu monitoring dampak implementasi SVLK dari hulu sampai hilir. Dampak utama yang hendak dilihat adalah dampak ekonomi secara umum dan dampaknya terhadap masyarakat yang rentan dan terpinggirkan. Selain itu langkah dan metodologi monitoring yang akan dilakukan selama projek ini berjalan.

Semua peserta FGD, mengeluarkan unek-uneknya dalam tata usaha perkayuan terkait dengan penerapan SVLK. Sebagian besar peserta merasa SVLK ini menjadi beban perusahaan atau menambah cost yang mana dari sisi penjualan ternyata tidak menaikkan harga produk. Meskipun diakui bahwa beberapa perusahan mendapatkan konsumen baru terutama yang ke Eropa. Selain itu hamper semua perusahaan mengeluhkan penerbitan V-legal oleh Lembaga Sertifikasi (LS) ketika hendak kirim produk keluar negeri atau ekspor. Masalah terjadi ketika over time atau melewati jam kerja LS sekitarpukul 16.00. Lembaga Sertifikasi tidak mau menerbitkan V-legal, kalaupun ada yang mau menerbitkan harus ada tambahan biaya. Di sisi lain, biaya di pelabuhan akan terus jalan. Sehingga perusahaan harus melakukan negosiasi agar cost-nya tidak terlalu bengkak.

Beberapa peserta menilai bahwa sebenarnya masih ada sisi positifnya dari SVLK apabila penerapannya konsisten mulai hulu sampai hilir. Karena maksud dan tujuannya adalah mengurangi atau memberantas illegal loging. Namun pada kenyataannya masih banyak hutan rakyat yang tidak bersertifikasi SVLK. Selain itu pemerintah sendiri pun tidak pernah menyaratkan SVLK ketika melakukan pengadaan kayu atau furniture di lingkup pemerintah sendiri.


Kegiatan
Agenda
01
Ags '23
Analisis Data dan Laporan Nara...
-
-
27
Jul '23
Lokakarya atau Diskusi Meja B...
10.00 - 13.00 wib
Balai Pertemuan Taman Kili-Kili
24
Jul '23
Lokakarya atau Workshop dengan...
10.00 - 13.00 wib
Balai Desa Kedungasri Kec. Tegaldlimo Kab. Banyuwangi
03
Jul '23
Diskusi Kelompok Terarah denga...
10.00 - 13.00
Desa Kedungasri Kec. Tegaldlimo Kab. Banyuwangi
Kontak Kami

Gedung Perhutani Forest Institute (PeFI) Sayap Selatan Lantai 2
Jl. Rimba Mulya No.11, Kartoharjo, Kec. Kartoharjo, Kota Madiun, Jawa Timur 63117

Didukung Oleh